HaiBunda

PARENTING

Jangan Tertukar! Ini Ciri-ciri Syair yang Bisa Diperkenalkan ke Si Kecil

Nanie Wardhani   |   HaiBunda

Senin, 14 Mar 2022 19:44 WIB
Ilustrasi ciri-ciri syair/ Foto: Getty Images/iStockphoto/photosvit

Ada banyak cara dalam mengenal bakat Si Kecil, salah satunya adalah dengan bakat berbahasa. Sebab berbahasa atau linguistik merupakan salah satu jenis kecerdasan yang mungkin Si Kecil punya.

Untuk itu, Bunda perlu memancingnya dengan berbagai cara yang dapat Bunda lakukan. Salah satunya adalah mengenalkan syair kepada Si Kecil.

Menurut Kamus Besar Bahasa Indonesia (KBBI), syair adalah sebuah karya sastra yang tergolong dalam puisi lama. Sementara itu, kata ‘syair’ sendiri berarti puisi lama yang memiliki empat baris atau larik dengan berakhiran bunyi yang sama.


Uniknya, syair sebenarnya bukan berasal dari tanah Nusantara, melainkan dari tanah Arab. Tapi dengan sejarah panjang, syair dimodifikasi oleh orang-orang Melayu dengan Bahasa Melayu.

Umumnya, syair memiliki fungsi untuk menyampaikan berbagai kisah, cerita, nasihat, pendidikan, cinta, hingga syariat agama.

Manfaat syair untuk Si Kecil 

Berbagai manfaat dapat Si Kecil dapatkan dari Bunda yang mengajarkannya syair. Berikut adalah beberapa manfaatnya.

1. Mengasah kosakata yang lebih banyak

Syair yang banyak menggunakan bahasa lama atau Bahasa Melayu menjadikan Si Kecil mengenal berbagai kosakata baru. Bukan saja kosakata baru, tapi ia juga akan mengenal kata-kata berbeda dari kesehariannya.

Mengajarkan syair kepada Si Kecil juga bisa membuatnya percaya diri dalam berbicara. Dengan begitu, menambah kosakata akan meningkatkan keterampilan dan kreativitasnya dalam berbahasa. Baik tulisan maupun lisan. 

2. Jadi lebih mudah mengingat

Padanan kata dalam syair yang jarang didengar akan membuatnya mengenal kata tersebut, dan mengingatnya, sehingga ia dapat menggunakannya dalam berbagai kesempatan. Terlebih, jika Si Kecil masih berada di dalam masa emasnya.

3. Meningkatkan kemampuan bahasanya

Tidak hanya mengenal dan mencoba berbagai kosakata baru yang Si Kecil dapatkan, ia juga secara tidak langsung dapat meningkatkan kemampuan bahasanya. 

Pada usianya, belajar dan mengenalkan berbagai karya sastra akan menjadi langkah yang sangat baik untuk meningkatkan kemampuan bahasanya.

Ilustrasi memperkenalkan Si Kecil ciri-ciri syair/ Foto: Getty Images/iStockphoto/fizkes

Ciri-ciri syair

Berikut adalah ciri syair dikutip dari situs web Kemdikbud.

1. Terdiri dari empat baris

Ciri syair yang pertama dan yang paling terlihat adalah syair terdiri dari 4 baris. Mungkin dalam berbagai syair, dapat berisi beberapa bait, tapi di dalam setiap bait terdiri dari empat baris.

Contohnya seperti ini:

Janganlah engkau berbuat maksiat

Janganlah engkau berbuat jahat

Segeralah engkau bertaubat

Agar selamat dunia akhirat

2. Ada 4-6 kata dalam tiap baris

Ciri syair berikutnya adalah hanya ada 4-6 kata dalam tiap barisnya. Ciri ini merupakan ciri yang mudah dilihat dan dibedakan.

3. Tiap baris ada 8-12 suku kata

Suku kata adalah jumlah gabungan 1 atau lebih huruf konsonan dan huruf vokal. Nah, dalam setiap baris syair hanya ada 8-12 suku kata.

4. Semua baris adalah isi

Tidak seperti pantun yang memiliki sampiran, setiap baris dalam syair adalah isi. Jika dalam pantun dua baris sampiran dan dua baris isi, maka dalam syair keempat baris yang adalah isi.

Contoh-contoh syair

Berikut adalah contoh syair yang telah diambil dan dikumpulkan dari berbagai sumber.

Puteri menangis/seraya berkata, 

Kakanda, Wai,/apa bicara kita, 

Sakit perut/rasanya beta, 

Berdebar lenyap/di dalam cita. 

 

Masygul baginda/tiada terkira, 

Hilanglah budi/lenyap bicara, 

Berkata dengan/perlahan suara, 

Kalau tuan/hendak berputera.

 

(Ali sjahbana, 1996: 49)

 

Jika berteman jangan bergaduh

Tak ada gunanya bila bermusuh

Jangan pula bersikap angkuh

Karena tersisih membuah hidup keruh

 

Walau kamu sudah besar

Jangan bertutur kata dengan kasar

Jadilah pribadi yang sabar

Agar tetangga tak jadi gusar

 

Teruntuk ibuku sayang

Yang setiap harinya selalu berjuang

Selalu memberi kasih sayang

Dan memaafkan walau kami bangun siang

 

Ibu mengajar kami tiada henti

Sepenuh jiwa segenap hati

Mendidik kami jadi insan berbudi

Mengajari kami tepati janji

 

Hidup di dunia untuk sementara waktu

Jadi jangan sia-siakan

Lakukan yang baik selagi bisa

Sedangkan kehidupan terkandung di dalam tubuh

 

Pencobaan hidup itu berat

Mari kita bertahan hidup

Jangan sampai roboh

Melalui cobaan hidup yang berat

 

Hidup itu seperti roda yang berputar

Terkadang naik, terkadang turun

Terkadang kenyang, terkadang lapar

Terkadang bahagia, terkadang sulit

 Demikian contoh syair yang bisa Bunda perkenalkan ke Si Kecil.



(som/som)

TOPIK TERKAIT

ARTIKEL TERKAIT

TERPOPULER

7 Artis Pindah ke Luar Negeri Beralih Profesi, Jadi Psikolog hingga Tukang Las

Mom's Life Ajeng Pratiwi & Randu Gede

Terpisah Puluhan Tahun, Teman Sekolah Ini Kembali Dipertemukan dan Akhirnya Menikah

Mom's Life Annisa Karnesyia

Potret Luna Maya & Maxime Bouttier Hadiri Pernikahan Sahabat di Italia

Mom's Life Amira Salsabila

Alasan Indri Giana dan Ustaz Riza Jalani IVF lagi Meski Sudah Miliki 4 Anak, Ternyata..

Kehamilan Annisa Karnesyia

5 Resep Bolu Pisang Kukus yang Enak, Lembut, dan Sederhana Dibuat

Mom's Life Amira Salsabila

REKOMENDASI
PRODUK

TERBARU DARI HAIBUNDA

Terpisah Puluhan Tahun, Teman Sekolah Ini Kembali Dipertemukan dan Akhirnya Menikah

7 Artis Pindah ke Luar Negeri Beralih Profesi, Jadi Psikolog hingga Tukang Las

Kenali Pola Tidur Bayi 2 Bulan dan Membentuknya agar Ideal

5 Resep Bolu Pisang Kukus yang Enak, Lembut, dan Sederhana Dibuat

3 Fakta di Balik Penggunaan Minyak Telon Bayi Beserta Rekomendasi yang Bagus dan Aman

FOTO

VIDEO

DETIK NETWORK