Terpopuler
Aktifkan notifikasi untuk dapat info terkini, Bun!
Bunda dapat menonaktifkan kapanpun melalui pengaturan browser.
Nanti saja
Aktifkan

parenting

Susu Formula Bayi Langka di Amerika Serikat, Orang Tua Panik

Annisa A   |   HaiBunda

Rabu, 11 May 2022 20:41 WIB

Ilustrasi Susu Formula
Ilustrasi Susu Formula/Foto: Getty Images/iStockphoto/dragana991

Para Bunda dan Ayah di Amerika Serikat tengah panik. Di sana, susu formula bayi tengah mengalami kelangkaan dalam beberapa bulan terakhir di berbagai wilayah.

Banyak produsen yang terus mendorong produksi susu formula bayi, namun ternyata jumlah pasokan susu formula bayi tak bisa memenuhi kebutuhan konsumen di negeri Paman Sam.

Menurut laporan Datasembly, pangsa susu formula bayi yang kehabisan stok di seluruh Amerika Serikat mencapai 40 persen pada 24 April. Angka tersebut naik dari 29 persen di bulan Maret.

"Sayangnya, kami tidak melihat ini melambat dalam waktu dekat. Inflasi, kelangkaan rantai pasokan, dan penarikan produk terus membawa volatilitas ke dalam kategori, dan terus menjadi salah satu produk yang paling terpengaruh di pasar," tutur CEO Datasembly Ben Reich dalam keterangan remsinya, dilansir CNBC.

Banner 5 Tanda Janin MeninggalFoto: HaiBunda/ Novita Rizki

Beberapa negara bagian Amerika Serikat yang mengalami kasus kelangkaan terburuk yaitu Texas, Tennessee, Missouri, Iowa, Dakota Utara, dan Dakota Selatan. Seluruh negara tersebut memiliki tingkat kehabisan stok sekitar 50 persen. Sementara, 26 negara bagian lainnya memiliki tingkat stok 40-50 persen.

Penyebab utama kelangkaan susu formula bayi di Amerika Serikat disebabkan oleh penutupan fasilitas produksi utama yang berlokasi di Michigan pada Februari lalu.

Pabrik yang dimiliki oleh Abbott Nutrition itu telah menjadi subyek penyelidikan FDA dan CDC terkait adanya laporan susu formula terkontaminasi yang dikaitkan dengan kematian dua bayi, sedangkan dua lainnya sakit.

Akibatnya, Abbott harus melakukan penarikan sejumlah produk susu formula bubuk. Pusat Pengendalian dan Perlindungan Penyakit mengatakan mereka sedang menyelidiki kemungkinan hubungan produk mereka.

Akan tetapi, pengujian sejauh ini telah menemukan jenis bakteri yang terdeteksi di pabrik Abbott tidak sama dengan yang ditemukan pada bayi yang sakit.

Tak beroperasinya pabrik Abbott membuat perusahaan lain yang memproduksi susu formula biasanya mengalami permintaan stabil, kini kesulitan mengejar permintaan yang tinggi.

"Cerita dan kabar tentang rak susu formula yang kosong mulai menyebar, orang tua mulai panik dan terburu-buru untuk membeli, dan itu semakin memperburuk masalah," tutur Rudi Leuschner, direktur program master dalam manajemen rantai pasokan di Rutgers Business School.

Lantas, apa yang akan dilakukan oleh pemerintah untuk memenuhi pasokan susu formula bayi? Baca di halaman berikutnya, Bunda.

Saksikan juga video tentang penjelasan dokter mengenai susu formula yang bisa merusak gigi anak:

[Gambas:Video Haibunda]



MENCOBA UNTUK KEMBALI MEMBUKA PABRIK

Susu Formula

Ilustrasi Susu Formula/Foto: Getty Images/iStockphoto/Magone

Melansir dari BBC, Abbott sebagai pemasok utama susu formula mengatakan sedang berupaya menjalin kerjasama dengan regulator untuk membuka kembali pabrik mereka.

Pihak Abbott telah mengirimkan stok tambahan dari pabrik di Irlandia untuk mencoba mengatasi masalah tersebut. Mereka berharap agar pengiriman dari negara itu berlipat ganda tahun ini.

"Kami tahu bahwa penarikan kami baru-baru ini menyebabkan stres dan kecemasan dalam situasi kekurangan pasokan global yang sudah menantang. Kami akan bekerja keras untuk membantu ibu, ayah, dan pengasuh mendapatkan nutrisi berkualitas tinggi yang mereka butuhkan untuk bayi mereka," tuturnya.

Brian Dittmeier, direktur senior kebijakan publik di National WIC Association, sebuah kelompok advokasi untuk wanita, bayi dan anak-anak, mengatakan dalam sebuah pernyataan mengenai bahaya kekurangan susu formula.

"Tidak seperti penarikan makanan lainnya, kekurangan pasokan susu formula mempengaruhi sumber nutrisi utama, atau bahkan eksklusif untuk bayi. Nutrisi yang tidak memadai dapat memiliki implikasi kesehatan jangka panjang bagi bayi," kata Dittmeier.

Lalu, apa yang bisa Bunda lakukan untuk mengatasi kelangkaan stok susu formula seperti yang terjadi di AS? Baca di halaman berikutnya, ya.

TIPS MENGATASI KELANGKAAN SUSU FORMULA

Adorable baby boy playing on a blue floor mat and drinking milk from a bottle in a white sunny nursery with rocking chair and bassinet. Bedroom interior with infant crib. Formula drink for infant.

Ilustrasi Susu Formula/Foto: iStock

Ketika mengalami kelangkaan susu formula, Bunda sebaiknya tetap tenang dan tidak melakukan panic buying seperti pada kasus kelangkaan biasanya. Ingatlah bahwa susu formula banyak dijual di berbagai toko.

Tak hanya toko swalayan, susu formula juga bisa didapatkan di warung, apotek, hingga agen susu. Jika menemukan stok susu, beli dalam jumlah wajar ya, Bunda.

Bunda mungkin akan menggunakan susu formula dengan merek yang berbeda dari biasanya. Mengganti susu formula bisa menjadi cukup menantang bagi sebagian Bunda. Tak semua bayi cocok dengan merek tertentu.

Melansir dari Parents, berikan susu secara bertahap pada masa transisi. Perhatikan apakah Si Kecil menunjukkan gejala alergi atau ketidakcocokan lainnya.

Selain susu, Bunda juga bisa fokus pada makanan apabila Si Kecil sudah memasuki usia MPASI. Jangan lupa untuk tetap memberikan ASI sebagai asupan susu utama.

"Ini adalah waktu yang tepat untuk memprioritaskan makanan berkualitas tinggi dan padat nutrisi. Ketika Anda memberikan lebih banyak nutrisi dan kalori dari makanan, bayi Anda kemungkinan akan minum lebih sedikit susu formula," tutur Dr Bridget Young Ph.D., konselor laktasi bersertifikat dan asisten profesor pediatri di University of Rochester.


(anm/fir)
Loading...

TOPIK TERKAIT

HIGHLIGHT

Temukan lebih banyak tentang
Fase Bunda