Terpopuler
Aktifkan notifikasi untuk dapat info terkini, Bun!
Bunda dapat menonaktifkan kapanpun melalui pengaturan browser.
Nanti saja
Aktifkan

parenting

Di RS Ini, Bayi Baru Lahir Dibedong Saat Mandi

Radian Nyi Sukmasari   |   HaiBunda

Sabtu, 07 Oct 2017 08:08 WIB

Di RS ini, bayi yang baru lahir dimandikan dalam kondisi dibedong, lho.
Bayi baru lahir dimandikan dalam keadaan dibedong/ Foto: UC Health
Jakarta - Bayi, termasuk bayi baru lahir, umumnya akan diseka atau mandi dalam keadaan telanjang di bak air hangat. Nah, kalau di RS ini, Bun, bayi baru lahir dimandikan dalam kondisi dibedong.

Sebagai RS ramah bayi, UCHealth Poudre Valley Hospital (PVH) Women's Care Unit tidak merekomendasikan bayi di bawha usia 24 jam dimandikan. Soalnya, masih ada zat putih seperti losion di badan bayi yang disebut vernix caseosa dan bermanfaat membuat bayi tetap hangat saat lahir, melawan infeksi kulit, dan memperbaiki pertumbuhan kulit yang sehat.

"Tapi kalau orang tua sudah siap memandikan bayi mereka, di PVH ada teknik memandikan yang lebih baik buat bayi dan perawat yaitu bayi dimandikan dalam kondisi dibedong longgar. Bagian tubuh yang akan dibersihkan dibuka dulu, kemudian dimandikan seperti biasa setelah itu ditutupi dengan bedong lagi. Kalau sudah selesai, tubuh bayi dikeringkan seperti biasa," kata Kepala Perawat di PVH, Geri Tamborelli, dikutip dari lama resmi UCHealth.

Salah satu bayi yang dimandikan dengan teknik ini adalah Alexa. Kata sang ibu, Kelley Crimando, si kecil Alexa yang lahir dengan bobot 3,1 kg ini anteng dan nggak nangis, Bun, waktu dimandikan. Bahkan, Alexa tidur lho. Menurut Kelley, ini jadi pengalaman mandi yang berbeda.

Terkait teknik mandi dibedong ini, PVH membuat mini studi. Edna Sailer dari PVH Women's Care Unit bilang ada 38 persen bayi yang menangis saat mandi dengan dibedong. Sementara itu, kalau mandi dengan diseka (dibersihkan badannya pakai spons dengan keadaan telanjang), ada 93 persen bayi yang menangis. Selain itu, respons orang tua juga banyak yang positif.

Baca juga: Ini yang Bunda Perlu Tahu tentang Kulit Sensitif pada Bayi

"Studi kami menunjukkan mandi dengan dibedong membuat orang tua juga bayi tidak terlalu stres saat mandi. Apalagi, kami mencatat proses mandi ini butuh waktu dan langkah yang lebih sedikit dibanding mandi dengan spons. Manfaat mandi dengan dibedong membawa efek domino terhadap proses menyusui dan keyakinan orang tua saat membawa pulang bayinya," kata Sailer.

Soal frekuensi mandi bayi baru lahir, dr Meta Hanindita SpA dari RSUD Dr Soetomo Surabaya bilang nggak ada ada patokan pasti, Bun. Soalnya, ada bayi baru lahir yang dimandikan sekali sehari atau dua kali sehari. Terus, misalkan ada bayi baru lahir yang pagi harinya mandi lalu sore harinya diseka, nggak apa-apa kok.

"Indonesia merupakan negara tropis dengan kondisi udara panas dan lembap. Jadi, memandikan bayi baru lahir sebanyak dua kali sehari, bisa jadi membuatnya lebih nyaman. Kalau soal pemakaian sabun, sampo, hair lotion atau cologne pada bayi baru lahir, ini pun tidak ada guidelinenya," kata dr Meta dalam wawancara dengan detikHealth.

Jadi, silakan saja disesuaikan dengan kebutuhan dan pastinya kondisi kulit bayi yang umumnya lebih sensitif, Bun. Namun, khusus untuk bedak, dr Meta bilang American Academy of Pediatrics merekomendasikan nggak pakai bedak bayi karena berisiko menyebabkan masalah pernapasan.

Baca juga: Pelajaran Penting di Balik Foto Bayi Baru Lahir yang Jadi Viral Ini (rdn)

TOPIK TERKAIT

HIGHLIGHT

Temukan lebih banyak tentang
Fase Bunda