HaiBunda

MOM'S LIFE

7 Efek Jarang Berhubungan Seks, Bikin Mudah Stres dan Jadi Pelupa

Kinan   |   HaiBunda

Kamis, 10 Feb 2022 21:45 WIB
Foto: dok. iStock

Hubungan seks yang rutin penting diperhatikan oleh pasangan suami istri. Aktivitas ini menjadi salah satu hal yang dapat memengaruhi keharmonisan rumah tangga. Nah, adakah efek jarang berhubungan intim?

Pada dasarnya, frekuensi hubungan seks pasutri memang dapat berubah sewaktu-waktu. Beberapa faktor yang memengaruhi misalnya usia, fluktuasi libido, hingga kondisi komunikasi.

Dalam sebuah kajian data dari 17.744 responden di Amerika Serikat, 15,2 persen pria dan 26,7 persen wanita melaporkan tidak melakukan hubungan seks selama setahun. Sementara itu, 8,7% pria dan 17,5% wanita melaporkan tidak melakukan hubungan seks selama 5 tahun atau lebih.


Apa efek jarang melakukan hubungan seks?

Efek jarang berhubungan intim dapat memengaruhi kesehatan, baik secara fisik maupun mental. Berikut penjelasannya.

1. Memengaruhi kekuatan otot dasar panggul 

Dilansir Medical News Today, pada wanita, aktivitas seksual yang rutin dapat memperkuat otot-otot dasar panggul yang menopang kandung kemih, meningkatkan fungsi kandung kemih dan mengurangi risiko inkontinensia urine.

Efek jarang berhubungan intim pun secara fisik dipercaya turut menghilangkan efek-efek positif tersebut, Bunda. 

2. Mudah stres dan cemas

Dipercaya bahwa hubungan seks secara teratur dapat memengaruhi kesejahteraan emosional. Perasaan yang kerap muncul saat hubungan seks jarang dilakukan misalnya cemas, tidak nyaman dan mudah curiga pada pasangan.

Beberapa penelitian melaporkan bahwa seks menjadi salah satu cara yang baik untuk menghilangkan stres, yang dapat meningkatkan kesehatan mental.

3. Menurunkan daya ingat

Dikutip dari Web MD, salah satu efek jarang berhubungan intim yakni menurunnya daya ingat. Meski untuk hal ini studinya masih dalam tahap awal, namun ditemukan tanda-tanda bahwa seks dapat membantu otak menumbuhkan neuron dan bekerja lebih baik.

4. Mengganggu keharmonisan dengan pasangan

Melakukan hubungan seks secara teratur dapat membantu Bunda secara emosional tetap dekat dengan suami. Komunikasi dan keintiman pun kian terjaga.

Sebaliknya, jika jarang berhubungan intim pasutri cenderung lebih sulit untuk tetap 'terkoneksi'. 

Dalam sebuah survei, pasutri yang rutin berhubungan seks mengatakan bahwa mereka lebih bahagia dibandingkan saat jarang melakukannya.

Lanjutkan membaca halaman berikutnya yuk.

Sering-sering berhubungan seks terutama di musim hujan, banyak manfaat bagi kesehatan lho.



(fia/fia)
JARANG BERHUBUNGAN SEKS MEMENGARUHI KONDISI TUBUH

JARANG BERHUBUNGAN SEKS MEMENGARUHI KONDISI TUBUH

Halaman Selanjutnya

Simak video di bawah ini, Bun:

4 Kelebihan Melakukan Hubungan Seks saat Hamil

TOPIK TERKAIT

ARTIKEL TERKAIT

TERPOPULER

Ini Alasan Kenapa Bunda Tak Boleh Paksa Si Kecil Memeluk Saudaranya

Parenting Ajeng Pratiwi & Randu Gede

Keseruan Wendy Cagur dan Keluarga Liburan di Korea Selatan, Ini 5 Potretnya

Parenting Nadhifa Fitrina

Sunat Anak Laki-Laki: Usia yang Tepat, Estimasi Biaya, Manfaat, Risiko & Perawatannya

Parenting ZAHARA ARRAHMA

Kenali Ciri Stadium Awal Kanker Payudara dari Kulit Tubuh, Termasuk Tampak seperti Jeruk

Menyusui Amrikh Palupi

Seberapa Besar Peluang Hamil Anak Kembar dari 1 Embrio Melalui IVF? Simak Kata Ahli

Kehamilan Annisa Aulia Rahim

REKOMENDASI
PRODUK

TERBARU DARI HAIBUNDA

Cerita Perempuan 30 Th Alami Kanker Serviks Stadium Akhir, Ini Gejala yang Dialami

Berobat Pakai Asuransi Bayar 10% Ditunda, Ini Penjelasan OJK

Arti Nama Axel dan 30 Rangkaiannya untuk Anak Laki-laki, Modern & Damai Maknanya

Ini Alasan Kenapa Bunda Tak Boleh Paksa Si Kecil Memeluk Saudaranya

Khayru Putra Gunawan Sudrajat Kerap Dibully saat Kecil, Kini Sudah Kuliah di Australia

FOTO

VIDEO

DETIK NETWORK